BMKB HARI INI! gempa di pangandaran , puluhan wilayah di pulau jawa Ikut
merasakan.
-
[image: BMKG hari ini]
*BMKB HARI INI - *Setelah tidur, saya menyalakan perangkat saya dan
mendapat berita dari ayobandung.com, tribunnews.com dan kompas...
Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) lahir atas gagasan para
tokoh-tokoh agama dan tuntutan masyarakat Kalimantan akan adanya
perguruan tinggi yang bernafaskan Islam dan melahirkan intelektual muslim.
Cikal bakal berdirinya UNISKA, diawali dengan Pendirian UNISAN
(Universitas Islam Antasari) pada tahun 1961 atas ide almarhum K.H.
Zafri Zamzam. Pada tahun 1964 UNISAN resmi dijadikan IAIN Antasari yang
berafiliasi kepada IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (Cabang Banjarmasin)
dengan Rektor (Alm.) KH. Zafri Zamzam sendiri.
Melihat realitas tersebut, dalam seminar ?Sejarah Kalimantan Selatan?
yang berlangsung di Banjarmasin tanggal 23 s/d 25 September 1973, yang
disusul lagi dengan Seminar serupa pada tangal 8 s/d 10 April 1976 para
peserta menggugah kembali gagasan mendirikan Perguruan Tinggi Swasta
yang mengambil nama Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjary sebagai
kenang-kenangan akan jasa Almarhum yang sangat besar sebagai tokoh
pembaharu dan penyebar Ilmu Agama Islam pertama di Kalimantan Selatan.
Dipelopori oleh (Alm.) KH. Zafri Zamzam (Rektor IAIN Antasari) dan
(Alm.) Prof. Anwari Dilmy (Rektor Universitas Lambung Mangkurat) beserta
para tokoh masyarakat Kalimantan Selatan maka didirikanlah Yayasan
Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjary dengan Akte
Notaris No. 6 Tanggal 7 Juli 1981.
Tepatnya tanggal 14 Juli 1981 pada tahap permulaan di buka dua akademi
yaitu :
1. Akademi Publisistik, dengan 125 orang mahasiswa baru, peresmian
pembukaan oleh Gubernur KDH Tk.I Kalimantan Selatan
2. Akademi Bahasa Asing, dengan 125 orang mahasiswa baru, yang
peresmian pembukaannya oleh Kepala Kantor Wilayah Depdikbud Propinsi
Kalimantan Selatan.
Dalam perkembangan selanjutnya pada tahun 1982/1983 yang merupakan tahun
ke 2 berdirinya Uniska, setelah memenuhi segala ketentuan untuk
peningkatan status akademi menjadi fakultas, maka kedua Akademi tersebut
meningkatkan statusnya menjadi:
1. Akademi Publisistik menjadi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
(FISIP), Jurusan Komunikasi dengan Program Studi Jurnalistik, dan
Jurusan Administrasi dengan Program Studi Administrasi Negara.
2. Akademi Bahasa Asing menjadi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
(FKIP), jurusan Bahasa dan Seni program Studi Bahasa Inggris, dan
Jurusan Ilmu Pendidikan dengan Program Studi Psikologi Pendidikan dan
Bimbingan. Bersamaan dengan berdirinya kedua Fakultas ini, didirikan
pula Fakultas baru yakni; Fakultas Ekonomi dengan Jurusan Manajemen
Program studi Manajemen Perusahaan, dan Fakultas Pertanian dengan
Jurusan Peternakan Program Studi Produksi Ternak.
Selanjutnya tahun 1989 atas gagasan dari unsur Universitas (K.H.Gt.
Abdul Muis, Drs.H.M. Amberipane, dan H.Syibelie Mahmud,BA), dan unsur
Yayasan Uniska (H. Mustafa Ideham dan H. Sutra Alie Syahir, didirikan
sebuah Fakultas Agama yakni Fakultas Syari'ah Jurusan Muamalat dan
Jinayat, yang pada tahun 1993 mendapatkan Status Terdaftar pada
Departemen Agama RI dengan SK Menag.RI No.382 tanggal 28 Desember
1993, dibawah Koordinasi Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta (Kopertais
Wilayah XI) Kalimantan di Banjarmasin.
Pada tahun 1995 timbul gagasan untuk mendirikan lagi sebuah Fakultas
eksakta yakni Fakultas Teknik Mesin, antara lain dikemukakan oleh
Rektorat bersama-sama Yayasan Uniska antara lain Drs. H.M. Amberipane
(Rektor), Drs. Muhammad Alfani, M.Si (Pb.Rektor I), H. Syibelie Mahmud
(Karo Adm.Umum & Keuangan), serta H. Sutera Alie Syahir (Ketua II
Yayasan). Gagasan pendirian Fakultas Teknik tersebut didukung oleh
Pengurus Senat Uniska MAAB dan Yayasan Uniska, sehingga ditunjuklah Pb.
Rektor I Uniska sebagai penanggung Jawab Pendirian, dan Drs. Ir. Sanusi
Ditunjuk Sebagai Ketua Panitia Pendirian Fakultas Teknik. Atas dukungan
Kopertis Wilayah XI dan Civitas Akademika Uniska maka pada tahun 1998
berdiri Fakultas Teknik Uniska program DIII Teknik mesin sesuai
SK.Dirjen Dikti No. 289/DIKTI/Kep/1998 tanggal 14 Agustus 1998.
Demikian pula pada tahun yang sama (1998) terjadi perubahan nama
Fakultas Syariah Uniska program studi Muamalat jinayat sesuai dengan Sk.
Dirjen Binbaga Islam No.E/163/1998 tentang status terdaftar menjadi
Fakultas Agama Islam program studi muamalat.
Melalui Visi Misi Rektor Uniska tahun 2000 Uniska kembali membuat
terobosan baru dengan pengusulan pendirian Fakultas Kesehatan Masyarakat
(FKM), yang mendapat respon positif dari kalangan Civitas Akademika
termasuk pihak Yayasan Uniska, sehingga ditunjuklah panitia Pendirian
Fakultas Kesehatan Masyarakat dengan ketua Drs. Deli Anhar. Setelah
melalui proses yang cukup panjang maka pada tanggal 15 September 2003
FKM diresmikan oleh Wakil Gubernur Propinsi Kalimantan Selatan (DR. H.
Husin Kasah) yang disaksikan oleh Wakadis Kesehatan Propinsi Kalimantan
Selatan (dr. Manahan K. Pangribuan), Wakadis Depdiknas Propinsi
Kalimantan Selatan (Drs. Humaidi Syukuri Rompas), Pembina Yayasan Uniska
(H. Tadjuddin Noor dan H. Sutera Alie Syahir), Pengurus Yayasan (Ir. Gt.
Irhamni, MT. dan Pengurus lainnya) yang selanjutnya tanggal 26 September
2003 telah dimulai kuliah perdana oleh dr. H. Zairullah Azhar, M.Sc.
(Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Kalimantan Selatan) yang diikuti oleh
108 mahasiswa.
Melihat eksistensi Uniska yang semakin maju dan berkembang, maka pada
tanggal 9 Nopember 2006, Uniska diberi kepercayaan lagi untuk
menyelenggarakan 2 (dua) program studi baru yakni program studi S-1
Teknik Mesin dan S-1 Teknik Informatika dengan Keputusan Dirjen DIKTI
Nomor : 4068/D/T/2006 tanggal 9 Nopember 2006.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar